Parlemenesia – Hari Kemerdekaan ke 78 masih belum habis dirayakan. Baru-baru ini Museum Lambung Mangkurat.
Mereka merayakannya dengan menghelat lomba balogo yang diikuti beberapa instansi lingkup pemerintah. Tujuannya, melestarikan permainan tradisional sebagai aset budaya dan bangsa.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum Lambung Mangkurat, Taufik Akbar menyebut ada 28 peserta dari 9 SKPD yang berpartisipasi.
“Selain melestarikan tradisi, lomba ini juga bertujuan menjalin kebersamaan,” tuturnya, Senin (21/8/2023) pagi.
Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, Hadeli, balogo adalah permainan rakyat yang harus dijaga.
“Permainan balogo mengingatkan masa zaman dulu. Kegiatan ini untuk melawan lupa,” pungkasnya.