25 Tahun, Banjarbaru Kian Bersinar

Parlemenesia – Sebagai ibu kota provinsi, Banjarbaru terus membenahi pembangunan fisik. Dari perbaikan sarana prasarana publik hingga kebutuhan mitigasi bencana.

Dalam peningkatan infrastruktur, Jalan Peramuan Ujung telah dilakukan pengerasan menggunakan batu split. Proyek ini merupakan salah satu bagian dari upaya Pemerintah Kota Banjarbaru untuk meningkatkan infrastruktur jalan.

Read More

Meski masih belum banyak dipadati penduduk, keberadaan Jalan Peramuan Ujung ini dinilai penting oleh Aditya. Ini me mengingat ruas ini telah terkoneksi dari Jalan Trikora menuju Jalan A Yani jurusan Pelaihari.

Selain itu, publik bisa menyaksikannya langsung kehadiran Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) pertama di Banjarbaru. Kemudian revitalisasi Balai Kota yang menjadi ikonik wajah perkotaan.

Daftar berlanjut. Pembangunan yang sedang berlangsung saat ini adalah akses baru menuju Bandara Internasional Syamsudin Noor, Jalan Ahmad Yani Km 29,5, Kelurahan Guntung Payung Banjarbaru.

Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin menyebut, akses baru tentunya akan lebih memudahkan masyarakat. Selain itu berpotensi meningkatkan perekonomian daerah.

“Bisa menghemat waktu perjalanan ke bandara, dan yang jelas daerah sini perekonomiannya bisa hidup,” ucapnya.

Bersamaan dengan itu, Aditya mulai merancang antisipasi bencana banjir. Tidak hanya pemeliharaan drainase dan sungai semakin masif, aksi kerja bakti membersihkan lingkungan warga juga dilakukan.

Tetapi sorotan mengarah kepada kebijakannya membangun embung baru di Kecamatan Cempaka yang menjadi wilayah langganan terdampak Banjir.

Embung seluas 3,5 hektare itu mulai dibangun pada 2023 oleh Dinas PUPR Banjarbaru.

Dicetuskannya pembangunan embung ini jadi solusi utama mengingat kondisi wilayah Kecamatan Cempaka yang kini berkembang menjadi kawasan perumahan.

Genjot Program Banjarbaru Terang

Tak hanya jalan, Pemko Banjarbaru juga terus menggenjot pelaksanaan Program Banjarbaru Terang. Agar jalanan di Ibu Kota Provinsi menjadi nyaman.

Tahun 2023, Pemko melakukan pemasangan sebanyak 1.138 titik PJU di berbagai wilayah di Banjarbaru.

Dari ribuan titik, penempatan PJU kebanyakan terfokus di wilayah Jalan Trikora dan Jalan Lingkar Utara yang minim lampu penerangan.

Selain penerangan Jalan Trikora, Disperkim Banjarbaru juga melakukan penambahan PJU di Jalan Ahmad Yani, yang berstatus jalan nasional. Area penambahan PJU dapat dilihat di Kilometer 33, atau di sekitar lampu lalu lintas dekat Mako Brimobda Kalsel.

Selain PJU, pembangunan taman juga cukup masif di Banjarbaru. Pada 2023 Disperkim Banjarbaru telah menyelesaikan pembangunan 18 taman. Jika ditotal, sekarang Ibu Kota Provinsi (IKP) Kalsel ini sudah memiliki 113 taman.

Namun jika dilihat di era kepemimpinan Wali Kota Aditya Mufti Ariffin, sejak 2021 jumlah taman yang dibangun di kota ini sudah 37 titik. Terdiri atas taman publik kota serta fasum perumahan.

Tak lupa trotoar akses pejalan kaki dan disabilitas juga terus dibangun. Bahkan hingga monumen Tugu 0 Kilometer yang kini sudah jadi landmark Banjarbaru, juga sudah menghias Ibu Kota.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *