Sejarah Mappanretasi di Pagatan: Awalnya Tradisi Keluarga Hingga Berganti Istilah

Prosesi Mappanretasi di tahun 2023 lalu. (Foto: MC Tanbu)

Parlemenesia – Mappanretasi merupakan upacara adat Suku Bugis di Pantai Pagatan, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Mappanretasi berasal dari bahasa Bugis. Berasal dari kata Ma’ppanre yang artinya “memberi makan”, dan Tasi yang berarti “laut”. Mappanretasi berarti memberi makanan di laut.

Read More

Menurut sejarawan, Faisal Batennie, tidak ada catatan yang dapat jadi bukti sejarah tentang kapan pertama kali acara Mappanretasi dilaksanakan.

“Tapi menurut kisah warga setempat, tradisi ini awalnya dilakukan oleh pihak keluarga Muhammad Saleh pada sekitar tahun 1850,” ujarnya.

Muhammad Saleh adalah nelayan setempat yang tak sengaja bertemu seorang bersorban putih saat menjala di laut. Orang asing itu berpakaian serba kuning.

Ia meminta Saleh memenuhi permintaannya. Yakni selalu siap menerima kedatangannya di waktu senang maupun susah.

Saleh mengabulkan permintaan itu. Ia dibantu Wa’icu dan Pua’Daceng, adik dari istri Saleh.

Usai kejadian itu, Saleh selalu membawa pulang ikan yang melimpah. Hingga akhirnya ia jadi saudagar kaya dan mempunyai banyak anak buah serta perahu.

Seiring waktu, pemberian makanan atau sesajen tidak lagi hanya dilakukan oleh keluarga Saleh, tapi juga melibatkan para nelayan hingga kerajaan Bugis Pagatan.

Hingga saat ini, ritual ini jadi salah satu rangkaian kegiatan pemerintah daerah. Biasanya serangkai dengan perayaan Hari Jadi Tanah Bumbu.

Pada tahun 2022 lalu, Bupati Tanbu Zairullah Azhar dengan tegas menyatakan pesta pantai di Pantai Pagatan tidak lagi memakai istilah Mappanretasi (memberi makan laut).

Istilahnya berubah menjadi Mappanre Ri Tasie’e atau, makan bersama-sama di laut.

Istilah Mappanretasi dihapus karena dianggap mengandung makna syirik, dan bertentangan dengan Serambi Madinah yang diusung Pemkab Tanah Bumbu.

Meski begitu, Zairullah menegaskan pesta laut merupakan budaya leluhur yang harus tetap dilestarikan.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *